Perhatian : Pengutipan berita Portal Riau Terkini harus mencantumkan nama Portal Riau Terkini dan izin dari Admin : BURHAN, atau kami akan menuntut secara hukum sesuai @UU Hak Cipta.

Kamis, 01 Mei 2014

BERHARAP MENJADI SESEORANG YANG SUKSES












Bengkalis, Portal Riau Terkini - Jika Anda sering mendengarkan filosofi “Success is My Right”, yakni sukses adalah hak milik siapa saja, barangkali kisah yang dialami presiden terpilih Korea Selatan ini mampu menjadi contoh nyata. Lee Myung-bak yang baru saja memenangkan pemilu di Korea ternyata punya masa lalu yang sangat penuh derita. Namun, dengan keyakinan dan perjuangannya, ia membuktikan, bahwa siapa pun memang berhak untuk sukses. Dan bahkan, menjadi orang nomor satu di sebuah negara maju layaknya Korea Selatan.
        Coba bayangkan fakta yang dialami oleh Lee pada masa kecilnya ini. Jika sarapan, ia hanya makan ampas gandum. Makan siangnya, karena tak punya uang, ia mengganjal perutnya dengan minum air. Saat makan malam, ia kembali harus memakan ampas gandum. Dan, untuk ampas itu pun, ia tak membelinya. Keluarganya mendapatkan ampas itu dari hasil penyulingan minuman keras. Ibaratnya, masa kecil Lee ia harus memakan sampah.
          Lain halnya dengan mahasiswa yang ada di Bengkalis negeri junjungan ini, sulitnya perekonomian bukan berarti tunduk dalam menyongsong masa depan yang lebih baik, malah sebaliknya hidup miskin akan menjadi faktor dorongan yang lebih kuat lagi untuk hidup di suatu masa dan kita menikmati hasil dari perjuangan yang telah kita lakukan selama ini. Tidak ada uang bukan menjadi alasan untuk tidak kuliah. 
        Sebut saja mereka Burhan pak RT, Amenk PC, Isa Syodri, Pak Andak dan Amer Pampeng, Ubi rebus pun merupakan makanan pokok mereka sehari-hari yang dinilai lebih ekonomis karena ubi tersebut dapat ditanam di halaman rumah koss mereka.  

        Kami Cuma berharap suatu saat foto kami saat makan ubi ini menjadi sejarah bahwa kami melewati perjuangan yang cukup tanggung dalam menyongsong masa depan. Ujar Burhan salah satu mahasiswa Bengkalis. Seberat apapun rintangan ini akan kami lakukan dan kami jalani supaya suatu saat nanti akan menjadi sejarah yang dapat dibaca oleh anak/cucu kita bahwa ayah/kakek mereka dahulu memperoleh suatu keberhasilan memerlukan perjuangan dan doa, imbuhnya. (red/br)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Printable Coupons